:: Cinta Ini ::

Lahirnya dikau

Dipeluk seribu ujian melanda

Tapi sungguh bertuanya dikau

Kerana engkau insan terpilih

Dari manusia yang ada....

Engkau digelar kekasih Allah

Anugerah tertinggi di syurga

Insan mana yang tak mencemburui

Hal yang satu itu..

Jika ditimbang tara

Memang tak layak utkku menggalas 'gelaran' itu

Ekoran diri ini yang selalu alpa...

Kekasihku, kekasih Allah...

Mulianya dikau keran tiap aliran darahmu

Tiap hembusan nafasmu

Tiap langkahmu sehari-hari

Segalanya beriringan rindu

Pada ummatmu yang tak pernah kau lihat sendiri

Betapa hebat cintamu pada kami

Malah, satu dunia mengetahui

Dikau merindui kami sehingga saat ajalmu menjemput tiba

Kekasih jenis apa dikau ini

Terlalu setia dan penuh dengan rindu

Dikau mendoakan kami dalam tiap zikirmu

Dalam tiap titipan doamu sehari-hari

Mendoakan kami yang terbaik

Perasaanmu itu tidak pernah bermusim

Andai musim bunga sedang mekar

Bertambah cintamu

Andai musim gugur sekalipun

Cintamu tetap terus menggunung tinggi

Namun

Ummatmu hari ini ada musimnya

Tatkala tiba hari lahirmu ini

Mekar sebentar rindu kami padamu

Kemudian hari

Hilang seketika menanti musim seterusnya

Ampunkan kami kerana

Tak menjadi kekasih yang setia padamu

Andai kekasih lain mencemburui

Kekasihnya disayangi insan lain

Begitulah ummatmu

Akan ada yang sangat-sangat mencemburui cintamu

Saat ada insan mencintaimu lebih darinya

Ekoran terasa kerdil

Tak mampu melahirkan rasa cinta itu

Sehebat insan itu...

Izinkan daku istiqamah dalam cinta ini...

Apa mungkin untuk daku bertemu denganmu dihari muka kelak??

Izinkan ku menatap wajahmu kekasihku...

Kami merinduimu...

Kekalkan cinta ini ya Rahim.